8 CEO Mengatakan hal-hal yang harus Kamu Lakukan Di Usia 20-an.

1. Bagi CEO KX Group, penting menjadi egois saat masih usia 20an. Lakukan segalanya untuk mencapai impian, sebelum banyak tanggungjawab di tangan

Sebagai CEO dari perusahaan besar yang bergerak di bidang fitnes dan pilates ini, Aaron Smith sudah khatam soal kegagalan. Baginya, usia 20an adalah masa-masa yang krusial. Bukan saatnya menyerah oleh keadaan, justru kamu harus pandai-pandai bersikap egois. Pertama-tama, tentukan apa yang kamu mau. Bila maumu sudah pasti, jangan ragu untuk mengorbankan segala hal untuk mencapainya. Selagi masih muda dan belum ada tanggung jawab keluarga, jangan ragu untuk mempertaruhkan apa yang sudah nyaman untuk mengejar impian.

2. Kata CEO Monetise, selagi masih muda, buat budget yang ketat dan menabung selagi sempat. Kejamlah pada diri sendiri, biar siap bila ketemu yang sulit nanti

Memimpin perusahaan finance-technology, Taichi Hoshino terbiasa dengan kehidupan yang strick. Salah satunya adalah keuangan pribadi yang ketat. Membuat personal budget dengan sendirinya akan membantumu menata hidup dan mental. Jangan ragu untuk kejam kepada diri sendiri, karena masa muda memang masa penggodokan. Tak hanya soal keuangan, jadilah pengawas diri yang kejam. Mulai dari manajemen waktu, etika kerja, hingga pola hidup. Karena meski masa depan tak selalu bisa diprediksi, apa yang kita lakukan saat ini pastilah berdampak besar sekali.

3. Temukan passion-mu dan jadilah yang terhebat di bidang itu. Seperti kata CEO Inspiring Rare Birds, jangan ragu untuk mencari guru terbaik di sekitarmu

Passion memang tak mudah ditemukan. Karenanya, passion menjadi hal yang sangat berharga untuk diperjuangkan. Bila belum ketemu, maka cari! Seperti itulah yang diyakini oleh Jo Burston. Tak hanya founder platform Rare Birds, Jo juga menginisiasi banyak startup di berbagai bidang. Beberapa sukses, dan banyak yang gagal. Tapi selama itu layak dicoba, Jo tidak akan mundur meski sejengkal. Pas sekali dengan prinsipnya: When I hit a wall, there are only four options Go over it, go round it, bury under it or smash straight through it.

4. Charlie Wood dari Dropbox merekomendasikanmu untuk kerja di multinational company setidaknya sekali seumur hidup. Gimana, kamu sanggup?

Selepas lulus kuliah, ada beberapa pilihan karier yang kamu ambil. Langsung jadi pengusaha (bila sudah ada modalnya), ikut CPNS, kerja di perusahaan besar, atau di meniti karier di startup. Masing-masing tentu punya iklim yang berbeda. Nah, bagi Charlie Wood, setidaknya sekali di awal usia 20an, kamu harus mencoba perusahaan multinasional. Di sana kamu bisa menimba ilmu tentang bagaimana sebuah perusahaan besar bisa berjalan. Selanjutnya, kamu yang berniat jadi pengusaha, bisa mencuri banyak ilmu dari sana untuk diterapkan nantinya.

5. Bagi Chief Marketing Officer Open Colleges, menemukan orang-orang yang tepat adalah mantra paling mujarab. Dengannya kamu bisa belajar dan sukses bersama

Menyalahkan keadaan tidak ada di kamus orang-orang besar. Kamu bisa menentukan siapa saja orang-orang yang bisa ada di sekitarmu. Kamu harus bisa mengambil ilmu dari mana saja, tak meski secara formal di bangku-bangku sekolahan. Kamu bisa belajar dari orang-orang di sekelilingmu. Itulah, yang menurut Kevin Lynch harus kamu lakukan di usia 20an. Karena itu, penting untuk memilih orang-orang yang ada di dekatmu. Karena kamu sadari atau tidak, bagaimana lingkunganmu berpengaruh besar pada dirimu.

6. Keluar dari zona nyaman, dan carilah pengalaman sebanyak-banyaknya Menurut CEO The Winning Group, jangan ragu untuk pindah karier dan mencoba banyak hal

Meski sudah punya pekerjaan tetap, jangan ragu untuk mengambil pekerjaan sampingan. Jangan juga membatasi diri dari kegiatan volunteer ataupun magang. Dan bila memang dibutuhkan, jangan ragu untuk pindah karier bila pekerjaanmu sekarang memang tidak memiliki sesuatu yang bisa dipertahankan. Tak perlu takut berganti-ganti bidang pekerjaan. Karena selain ilmunya pasti bergunia, barangkali dari sanalah kamu bisa menemukan apa yang benar-benar kamu inginkan. Setidaknya, John Whinning sudah membuktikannya.

7. Meski kecil, mulailah bisnismu sendiri. Jangan takut mencoba, karena bila tidak berani mencoba, mungkin Bill Gates sekarang tidak pernah ada

Kisah sukses Bill Gates tentu sudah mendunia. Drop out dari perguruan tinggi bergengsi dan memulai bisnis sendiri di usia awal 20an. Microsoft tentu tak akan sebesar sekarang bila Bill Gates tidak berani melepaskan Harvard dan bergabung dengan rekannya Paul Allen. Bukan berarti kamu harus drop out kuliah, tapi semangat Bill Gates untuk memulai bisnis sendiri patut menginspirasi. Meskipun sesederhana online shop dropship kamu harus mencoba. Gagal, coba lagi. Begitulah para jutawan belajar dan mendewasa.

8. Traveling adalah wajib hukumnya untuk cari pengalaman berbeda. Bukan hanya satu-dua, hampir semua CEO menyarankannya

Salah satunya adalah Arianna Huffington, yang kita tahu adalah CEO dari Huffington Post. Di usia 20an, Arianna traveling dari satu festival musik ke festival musik lainnya di seluruh dunia. Travelingadalah satu cara untuk bertemu orang baru, merasakan tempat baru, dan memiliki pengalaman baru. Salah bila menganggap traveling sebatas senang-senang dan beli cindera mata. Saat traveling, kamu dituntut untuk beradaptasi dengan situasi asing. Tak membangun rasa percaya diri, traveling juga melatih komunikasi, dan merefresh pikiran serta hati.